TEATER MODERN
Pertemuan ke 6
Pengaruh Sastra Drama Modern Indonesia
·
Sastra Drama Modern Indonesia lahir pada masa
penjajahan
·
Drama Bebasari (1926) ditempatkan sebagai
sastra Drama Modern Indonesia pertama, karena merupakan naskah drama pertama
yang menggunakan bahasa Indonesia (Melayu Rendah/bahasa Melayu pasaran), dan
dalam bentuk tertulis, atau bukan lagi bahasa tutur dan lisan.
·
Bersamaan dengan tumbuhnya Sastra Drama Modern
Indonesia, sastra Drama Asing (Inggris, Rusia, Spanyol, Jerman) memberikan kontribusi
yang sangat besar. Hal ini dimungkinkan oleh penggunaan sastra drama asing
tersebut dalam berbagai pertunjukan teater di Indonesia
·
Percampuran drama modern Indonesia dengan drama asing
itu memberikan pengaruh yang besar dalam pertumbuhan drama modern Indonesia,
begitu pula pada bentuk teater modern.
·
Masyarakat pun turut andil dalam menggairahkan
pertumbuhan drama dan teater modern Indonesia. Hal ini diperlihatkan oleh
beragamnya drama dan teater modern Indonesia pasca Kemerdekaan.
·
Drama Modern pasca Kemerdekaan dengan dukungan
perguruan tinggi dan pendidikan yang modern, terutama dalam ilmu sastra dan
teater, telah memberikan bentuk yang lebih kuat terhadap karya drama dan teater
·
Dramawan modern Indonesia tergolong cukup kreatif
dalam mempertemukan berbagai unsur yang ditemukan dalam mempersatukan aspek
tradisional maupun karya drama asing. Karya saduran dan adaptasi merupakan
salah satu contoh yang menarik untuk kita simak dan sebagai fakta yang tak bisa
ditolak lagi terhadap sebuah sikap kreatif dramawan, dan akhirnya teaterawan
modern Indonesia.
·
Hingga 1970-an, drama modern Indonesia berada dalam
satu bentuk yang sangat kuat, yakni realisme, disamping juga ditemukan
drama-drama naturalisme, romantisme, epik dan absurd.
·
Era 1980-an, kekuatan karya drama modern mulai
memiliki daya tarik, khususnya dengan munculnya pemikiran-pemikiran baru dalam
teater. Drama modern Indonesia berubah bentuk sedemikian cepat, dan melahirkan
teater-teater yang juga sejalan dengan pertumbuhan drama modern
·
Era 1990-an, drama modern mulai mengalami berbagai
tantangan karena kebekuan pertumbuhan dramatiknya, dan berkembangnya berbagai
teknologi yang mulai menggerogoti paham drama modern Indonesia. Namun demikian,
drama modern Indonesia tetap bertahan, karena siklus pemahaman dan daya tangkap
masyarakat secara intelektual, serta pertumbuhan dunia global dan popular,
hingga menguatnya televisi dan cyber media pada umumnya
·
Pertumbuhan dan pengaruh sastra modern di
masing-masing daerah di Indonesia tidak sama satu sama lainnya. Hal ini
disebabkan oleh cara pandang pelaku teater maupun pertumbuhan kebudayaan yang
terjadi di suatu daerah yang saling mengikat kebutuhan kreatif para pelaku
teater di Indonesia.
Ringkasan
Pertumbuhan drama modern sangat mempengaruhi pertumbuhan
teater di Indonesia, khususnya dalam mempercepat tumbuhnya teater modern
Indonesia. Dramawan teater Indonesia yang selalu merupakan pelaku teater
sekaligus, dengan sendirinya melakukan berbagai penyesuaian dengan gaya drama
modern tersebut.
Penyesuaian tersebut juga
melahirkan bentuk teater baru. Peran dunia akdemik dan pertumbuhan teknologi
yang cepat mempengaruhi dunia sastra drama modern dan teater pada umumnya.
Topik Diskusi
1.
Mengapa sastra drama modern Indonesia mempengaruhi
dunia teater pada umumnya. Dan, apakah yang menyebabkan terjadinya pengaruh
tersebut!
2.
Bacalah salah satu karya drama Indonesia, dan carilah
aspek modernitas dalam karya tersebut!
3.
Saksikanlah salah satu karya teater di Indonesia, dan
carilah apa yang anda pahami sebagai karya teater modern Indonesia!
4.
Cobalah temukan salah satu pelaku teater di kota anda,
dan cobalah identifikasi aspek-aspek modern yang mereka kenal. Dan, bagaimana
pendapat anda terhadap pemikiran pelaku teater tersebut
5.
Apakah anda sepakat, bahwa sastra drama modern
Indonesia diperlukan dalam kehidupan sekarang. Begitu juga dengan teater
modern, apakah masih diperlukan dalam kehidupan sekarang ini!
Bersambung ke Pertemuan 7
Tidak ada komentar:
Posting Komentar